Saat aku lahir ke dunia, indra yang paling peka adalah pendengaran. Sebab, terdengar di telinga kanan Rangkaian Adzan, “Allahu Akbar…” Pun iqomat di sebelah kiri “Allahu Akbar…”
Saat aku tumbuh dewasa, ternyata pendengaran tak terbatas pada telinga, hati pun juga… Apabila dibandingkan dengan mata, jika dia buta, bola matanya rusak, tapi yang tuli bentuk telinganya masih sama…
Namun, entah kenapa masih saja ada perasaan sombong dalam diri.. masih saja merasa mampu berdiri sendiri.. Tak ingat dengan Allah yang Maha besar… Saat terpuruk, berharap bukan pada Dia yang Miliki Segalanya.. Astagfirullahaladzim…
Semoga bersama gema takbir aku lebih baik lagi..